Jangan Tolak Hadiah Walau Kita Tidak Butuh
http://cafeilmubrilly.blogspot.com/2014/07/jangan-tolak-hadiah-walau-kita-tidak.html
Rasulullah melarang menolak
pemberian walaupun kita tidak membutuhkannya dan masih banyak orang lain yang
membutuhkannya. ‘Umar mengisahkan, Rasulullah pernah memberikan sesuatu, lantas
aku berkata, “Berikanlah kepada orang yang lebih membutuhkan.” Hingga beliau
memberiku dua kali (namun aku tetap mengatakan yang sama). Kemudian Rasulullah
bersabda,
مَا
آتَاكَ اللَّهُ مِنْ هَذَا الْمَالِ مِنْ غَيْرِ مَسْأَلَةٍ وَلاَ إِشْرَافٍ
فَخُذْهُ فَتَمَوَّلْهُ أَوْ تَصَدَّقْ بِهِ ، وَمَا لاَ فَلاَ تُتْبِعْهُ
نَفْسَكَ.
“Ambillah. Tidaklah Allah
mengaruniakan harta ini (kepadamu) tanpa engkau memintanya dan engkau juga
tidak berlebih-lebihan padanya, maka ambillah, gunakanlah atau bershadaqahlah
dengannya, dan apa yang tidak dikaruniakan-Nya, maka jangan engkau mengenangnya
(menggantungkan angan padanya).” [Shahih Al-Jami’ no. 5504]
Nabi mengajarkan untuk selalu
menerima pemberian, adapun jika kita merasa tidak butuh, alangkah baiknya kita
menshadaqahkannya, sebab kita juga dilarang membuang pemberian secara sia-sia. (Ngaji
juga di brillyelrasheed.blogspot.com)
Nabi Muhammad bersabda, “Barangsiapa yang diberi
pemberian, kemudian dia menyebutnya, sungguh ia telah bersyukur. Dan jika ia
menyembunyikannya, sungguh ia telah mengkufurinya.” [Sunan Abu Dawud no. 4814]
Bahkan, nikmat apapun, Allah lebih
senang melihat atsar nikmat-Nya pada diri kita, sepanjang bukan tana’’um
(glamour), tabdzir (sia-sia) maupun bentuk maksiat lainnya.. Rasulullah
bersabda,
إِذَا
آتَاكَ اللهُ مَالاً فَلْيُرَ عَلَيْكَ فَإِنَّ اللهَ يُحِبُّ أَنْ يَرَى أَثَرَهُ
عَلَى عَبْدِهِ حَسَنًا وَ لاَ يُحِبُّ الْبَؤْسَ وَ لاَ التَّبَاؤُسَ
“Jika Allah mengaruniai anda harta,
maka Allah memperhatikan Anda, maka sesungguhnya Allah cinta/suka jika Dia melihat
tanda-tanda nikmat-Nya atas para hamba-Nya berupa kebaikan. Dan Allah tidak suka keluh kesah. Maka jangan
berkeluh kesah.” [Hasan: Shahih Al-Jami' no. 255]
Rasulullah juga pernah berpesan,
يَا
نِسَاءَ الْمُسْلِمَاتِ، لاَ تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَا وَلَوْ فِرْسِنَ
شَاةٍ
“Wahai wanita-wanita muslimah,
jangan sekali-kali seorang tetangga meremehkan untuk memberikan
pemberian/hadiah kepada tetangganya walaupun hanya berupa sepotong kaki
kambing.” [Muttafaq ‘alaih]
Secara khusus Nabi berpesan kepada
wanita untuk hal tersebut karena wanita tabiatnya selalu merasa kurang dan
kerap mengingkari nikmat, sebagaimana dalam hadits yang menyebutkan betapa
cepatnya istri melupakan kebaikan suaminya, yang itu memasukkannya ke neraka.
:: Dukung dakwah Islamiyyah kami baik
dengan comment, doa bi zhohril ghoib, dan financial.
Admin : Aguz Dhewangga
Sampaikan komentar Anda sebagai wujud terima kasih Anda dan sebagai bahan evaluasi kami.