Discuss!

Jangan Tolak Hadiah Walau Kita Tidak Butuh


Rasulullah melarang menolak pemberian walaupun kita tidak membutuhkannya dan masih banyak orang lain yang membutuhkannya. ‘Umar mengisahkan, Rasulullah pernah memberikan sesuatu, lantas aku berkata, “Berikanlah kepada orang yang lebih membutuhkan.” Hingga beliau memberiku dua kali (namun aku tetap mengatakan yang sama). Kemudian Rasulullah bersabda,
مَا آتَاكَ اللَّهُ مِنْ هَذَا الْمَالِ مِنْ غَيْرِ مَسْأَلَةٍ وَلاَ إِشْرَافٍ فَخُذْهُ فَتَمَوَّلْهُ أَوْ تَصَدَّقْ بِهِ ، وَمَا لاَ فَلاَ تُتْبِعْهُ نَفْسَكَ.
“Ambillah. Tidaklah Allah mengaruniakan harta ini (kepadamu) tanpa engkau memintanya dan engkau juga tidak berlebih-lebihan padanya, maka ambillah, gunakanlah atau bershadaqahlah dengannya, dan apa yang tidak dikaruniakan-Nya, maka jangan engkau mengenangnya (menggantungkan angan padanya).” [Shahih Al-Jami’ no. 5504]
Nabi mengajarkan untuk selalu menerima pemberian, adapun jika kita merasa tidak butuh, alangkah baiknya kita menshadaqahkannya, sebab kita juga dilarang membuang pemberian secara sia-sia. (Ngaji juga di brillyelrasheed.blogspot.com)
Nabi Muhammad bersabda, “Barangsiapa yang diberi pemberian, kemudian dia menyebutnya, sungguh ia telah bersyukur. Dan jika ia menyembunyikannya, sungguh ia telah mengkufurinya.” [Sunan Abu Dawud no. 4814]
Bahkan, nikmat apapun, Allah lebih senang melihat atsar nikmat-Nya pada diri kita, sepanjang bukan tana’’um (glamour), tabdzir (sia-sia) maupun bentuk maksiat lainnya.. Rasulullah bersabda,
إِذَا آتَاكَ اللهُ مَالاً فَلْيُرَ عَلَيْكَ فَإِنَّ اللهَ يُحِبُّ أَنْ يَرَى أَثَرَهُ عَلَى عَبْدِهِ حَسَنًا وَ لاَ يُحِبُّ الْبَؤْسَ وَ لاَ التَّبَاؤُسَ
“Jika Allah mengaruniai anda harta, maka Allah memperhatikan Anda, maka sesungguhnya Allah cinta/suka jika Dia melihat tanda-tanda nikmat-Nya atas para hamba-Nya berupa kebaikan. Dan Allah tidak suka keluh kesah. Maka jangan berkeluh kesah.” [Hasan: Shahih Al-Jami' no. 255]
Rasulullah juga pernah berpesan,
يَا نِسَاءَ الْمُسْلِمَاتِ، لاَ تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَا وَلَوْ فِرْسِنَ شَاةٍ
“Wahai wanita-wanita muslimah, jangan sekali-kali seorang tetangga meremehkan untuk memberikan pemberian/hadiah kepada tetangganya walaupun hanya berupa sepotong kaki kambing.” [Muttafaq ‘alaih]
Secara khusus Nabi berpesan kepada wanita untuk hal tersebut karena wanita tabiatnya selalu merasa kurang dan kerap mengingkari nikmat, sebagaimana dalam hadits yang menyebutkan betapa cepatnya istri melupakan kebaikan suaminya, yang itu memasukkannya ke neraka.


:: Dukung dakwah Islamiyyah kami baik dengan comment, doa bi zhohril ghoib, dan financial.
Admin : Aguz Dhewangga

Related

Education 4601370803394730866

Posting Komentar

Sampaikan komentar Anda sebagai wujud terima kasih Anda dan sebagai bahan evaluasi kami.

emo-but-icon

Tafaqur

Tafaqur
Tebar Waqaf Al-Quran

Blogging Network

Hot in week

Total Tayangan Halaman

Promo SBY

Promo SBY

Kontributor

item