Baru! Kolesterol Tinggi Bikin Susah Punya Anak
http://cafeilmubrilly.blogspot.com/2014/10/baru-kolesterol-tinggi-bikin-susah.html
Kadar kolesterol yang tinggi memang bisa mengundang
banyak masalah. Bahkan bagi pasangan suami-istri mungkin harus menunggu lebih
lama untuk memiliki keturunan atau anak. Pasangan suami-istri yang
memiliki kadar kolesterol tinggi akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk
memiliki anak dibanding pasutri yang memiliki kadar kolesrterol yang rendah.
“Ini pertama kalinya kadar kolesterol diidentifikasi
sebagai faktor penghambat kehamilan selain faktor-faktor lainnya, seperti usia
dan berat badan,” ujar ketua riset Enrique Schisterman, peneliti senior dan
ketua bagian epidemiolgi di Eunice Kennedy Shriver dari Institut Nasional
Kesehatan Anak dan Perkembangan Manusia.
Kolesterol adalah unsur yang mudah terurai yang bisa
membangun jaringan darah pada tubuh, menurut Institut Nasional di bidang darah,
paru-paru dan jantung di AS. Faktor genetik dan riwayat kesehatan berperan
penting pada kadar kolesterol Anda, tapi juga bisa termasuk pola makan dan olah
raga yang Anda jalani.
Menurut Schisterman jika hanya si suami yang memiliki
kadar kolesterol tinggi, tampaknya tak akan memberikan efek. Tapi, jika hanya
si istri yang memiliki kadar kolesterol yang tinggi, ini akan berpengaruh dalam
durasi seorang istri dalam memperoleh anak, walaupun tak akan selama jika kedua-duanya
memiliki kadar kolesterol yang tinggi.
Schiterman juga menambahkan, “Memiliki pola makan yang
sehat, berolahraga dan menjaga kadar kolesterol pada tingkat normal, akan
membantu pasutri untuk lebih cepat memiliki anak, kehamilan yang sehat, dan
anak yang sehat.”
Dr Alan Copperman, Direktur Bagian Reproduksi dan
Ketidaksuburan Rumah Sakit Mount Sinai di New York mengatakan, “Orang
yang ingin hamil harus mengoptimalkan kesehatan mereka. Ini termasuk untuk
tidak merokok, berolahraga, pola makan yang sehat dan menjaga berat badan tetap
stabil."
Dalam risetnya, Schisterman dan rekan-rekan
mengumpulkan data dari 501 pasutri yang sedang dalam program memiliki anak.
Pasangan-pasangan ini ambil bagian dalam penelitian yang dirancang untuk
mengetahui korelasi antara kolesterol dan kesuburan serta penggunaan
bahan-bahan kimia dalam keseharian dan gaya hidup.[AN/AST]
Sumber: konfrontasi.com
Sebagai umat Nabi Muhammad, kita perlu mengingat pesan
Rasulullah kepada kita bahwa kita harus aktif meningkatkan potensi kesuburan. Kita
dianjurkan untuk berusaha semaksimal mungkin memiliki banyak keturunan.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam pernah bersabda,
تَزَوَّجُوْا
الْوَدُوْدَ الْوَلُوْدَ، فَإِنِّي مُكَاثِرٌ بِكُمْ
“Nikahilah oleh
kalian wanita yang penyayang lagi subur, karena aku berbangga-bangga di hadapan
umat yang lain pada kiamat dengan banyaknya jumlah kalian.” [HR. An-Nasa`i no. 3227, Abu Dawud no. 1789]
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
Sallam juga bersabda,
” أَلاَ
أُخْبِرُكُمْ ….بِنِسَائِكُمْ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ؟ الْوَدُوْدُ الْوَلُوْدُ
الْعَؤُوْدُ عَلَى زَوْجِهَا الَّتِي إِذَا غَضِبَ جَاءَتْ حَتَّى تَضَعَ يَدَهَا
فِي يَدِ زَوْجِهَا، وَتَقُوْلُ : لاَ أَذُوْقُ غُمْضًا حَتَّى تَرْضَى”
“Maukah aku
kabarkan kepada kalian….tentang wanita-wanita kalian penduduk surga? Yaitu
wanita yang penyayang (kepada suaminya), yang subur, yang selalu memberikan
manfaat kepada suaminya, yang jika suaminya marah maka iapun mendatangi suaminya
lantas meletakkan tangannya di tangan suaminya seraya berkata, “Aku tidak bisa
tenteram tidur hingga engkau ridha kepadaku“ [Ash-Shahihah no. 287]
Sampaikan komentar Anda sebagai wujud terima kasih Anda dan sebagai bahan evaluasi kami.