Tunisia Menyambut Kiamat
http://cafeilmubrilly.blogspot.com/2014/09/tunisia-menyambut-kiamat.html
Oleh Brilly El-Rasheed
Tunisia, sebuah negara dengan populasi hampir 11 juta,
kini memiliki jumlah perempuan lebih banyak dibanding pria, berdasarkan hasil
dari sensus awal yang dirilis pada Jum’at (12/9/2014), sebagaimana diwartakan
Arab News. Kepala National Statistics Institute Hedi Saidi mengemukakan
populasi Tunisia sebesar 10.982.754 dengan jumlah perempuan mencapai 50,2
persen dari populasi. Direktur Sensus Lotfi Hrizi mengatakan bahwa survei itu
dilakukan atas dasar tempat tinggal, dan individu termasuk warga asing di
negara Afrika Utara, yang diselenggarakan selama lebih dari enam bulan. Warga
Tunisia yang tinggal di luar negeri tidak dimasukkan dalam hitungan.
Akankah Tunisia menjadi negara pertama pertanda sudah
sangat dekatnya kiamat? Mengingat terdapat hadits Nabi yang menetapkan selisih
populasi wanita dibanding pria sebagai salah satu pertanda kiamat.
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam mengungkapkan
مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يَقِلَّ اْلعِلْمُ وَيَظْهَرَ
الجَهْلُ وَيَظْهَرَ الزِّنَا وَتَكْثرَ النِّسَاءُ وَيَقلَّ الرِّجَالُ حَتَّى
يَكُونُ لِخَمْسِينَ امْرَأَةً القَيِّمُ اْلوَاحِدُ
“Di antara tanda-tanda dekatnya hari Kiamat adalah
sedikitnya ilmu (tentang Ad-Dien), merajalelanya kebodohan dan perzinaan, dan
sedikitnya kaum laki-laki, sehingga lima puluh orang wanita hanya terdapat satu
orang pengurus (laki-laki) saja” [HR. Al-Bukhari no. 81 – tartib maktabah
sahab, Muslim no. 2671, dan At-Tirmidzi no. 2205].
صحيح البخاري
١٣٢٥: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ
بُرَيْدٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ لَيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَطُوفُ الرَّجُلُ فِيهِ
بِالصَّدَقَةِ مِنْ الذَّهَبِ ثُمَّ لَا يَجِدُ أَحَدًا يَأْخُذُهَا مِنْهُ
وَيُرَى الرَّجُلُ الْوَاحِدُ يَتْبَعُهُ أَرْبَعُونَ امْرَأَةً يَلُذْنَ بِهِ
مِنْ قِلَّةِ الرِّجَالِ وَكَثْرَةِ النِّسَاءِ
Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al ‘Alaa’ telah menceritakan kepada kami
Abu Usamah dari Buraid dari Abu Burdah dari Abu Musa radiyallahu ‘anhu dari
Nabi Shallallahu’ alaihi wa sallam bersabda, “Pasti akan datang pada manusia
suatu zaman yang ketika seseorang berkeliling membawa shadaqah emas, lalu ia
tidak mendapati seseorang yang mau menerimanya lagi. Lalu akan terlihat satu
orang laki-laki akan diikuti oleh empat puluh orang wanita, yang mereka mencari
kepuasan dengannya karena sedikitnya jumlah laki-laki dan banyaknya wanita.”
[Shahih Al-Bukhari no. 1325]
Ibnu Hajar mengutarakan,
والظاهر أنها علامة محضة لا لسبب آخر بل يقدر الله في
آخر الزمان أن يقل من يولد من الذكور ويكثر من يولد من الإناث وكون كثرة النساء من
العلامات مناسبة لظهور الجهل ورفع العلم
“Menurut zhahirnya, hal ini merupakan pertanda
semata-mata, bukan karena sebab lain. Bahkan Allah mentaqdirkan bahwa akhir
jaman nanti sedikit sekali orang yang melahirkan anak laki-laki dan banyak
melahirkan anak perempuan. Dan banyaknya kaum wanita yang merupakan salah satu
pertanda telah datangnya hari kiamat itu sangat relevan dengan merajalelanya
kebodohan dan dihilangkannya ilmu (tentang Ad-Dien)” [Fat-h Al-Bari 1/179 –
penjelasan hadits no. 81].
Selain dari faktor sedikitnya
jumlah kelahiran laki-laki dibandingkan wanita, hal itu juga disebabkan karena
banyaknya fitnah yang terjadi di akhir jaman seperti banyaknya peperangan, yaitu kaum laki-laki pergi berperang dan kaum wanita tinggal di rumah.
Rasulullah shallallaahu ’alaihi wa sallam menyebutkan,
......وَيَذهَبُ الرجَالُ وَتَبْقَى النِّسَاءُ حَتَّى يَكونَ
لِخَمْسِينَ امْرَأَةً قَيِّمٌ وَاحِدٌ
”....dan pergilah kaum laki-laki
dan tinggallah kaum wanita, sehingga lima puluh orang wanita hanya terdapat
satu orang pengurus (laki-laki) saja”. [HR.
Muslim]
Terma “lima puluh” bukan sebagai batasan, namun
sebagai metafora yang mengandung pengertian “banyak”. Dalam hadits Abu Musa radhiyallaahu
‘anhu disebutkan,
وَيُرَى الرَّجُلُ اْلوَاحِدُ يَتْبَعُهُ أَربَعُونَ
امْرَأَة يَلِذْنَ بِهِ مِنْ قِلَّةِ الرِّجَالِ وَكَثْرَةِ النِّسَاءِ
“Dan seorang laki-laki akan diikuti oleh empat puluh
orang wanita, yang mereka ingin bersenang-senang dengannya” [HR. Muslim no.
1012].
Dukung dakwah dengan doa, menulis
komentar, memasang iklan dan berinfaq.
Dilarang keras copy-paste tanpa izin
tertulis dari penulis/admin web.
Admin :Muhammad Ali Akbar
Sampaikan komentar Anda sebagai wujud terima kasih Anda dan sebagai bahan evaluasi kami.